in

Cara Install dan Setup WordPress SEO Plugin by Yoast

SEO adalah cara terbaik untuk meningkatkan traffic dengan mengomptimalkan search engine. Cara ini sering dipakai oleh banyak website didunia untuk meningkatkan pengunjung website mereka, tak terkecuali website yang dibangun menggunakan WordPress . Pada artikel ini kami akan memberitahu Anda tentang cara install dan setup plugin SEO terbaik yang ada pada WordPress yaitu WordPress SEO Plugin by Yoast. Yoast SEO adalah plugin SEO WordPress yang paling komprehensif dengan banyak tool dan fitur built-in. Ada beberapa fitur built-in dalam plugin Yoast SEO antara lain:

  • Dapat melakukan perubabahan pada SEO tittle dan Meta description pada setiap post yang ingin diterbitkan
  • Tittle dan meta description mendukung taksonomi (misalnya kategori dan tag).
  • Menampilkan hasil snippet pada google search
  • Fokus pengujian keyword.
  • Konfigurasi Meta Robots:
    • Mudah menambahkan noodp, tag meta noydir.
    • Mudah noindex, atau nofollow page, taksonomi atau seluruh arsip.
  • Peningkatan canonical support, menambahkan arsip canonical ke taksonomi, single post dan page serta front page.
  • Konfigurasi footer / header RSS
  • Permalink clean up, Google Custom Search.
  • Dukungan Breadcrumbs, dengan judul breadcrumbs yang dapat dikonfigurasi.
  • XML Sitemap dengan :
    • Gambar
    • konfigurasi penghapusan post type dan taksonomi
    • Halaman atau posting yang telah noindex tidak akan ditampilkan dalam sitemap XML.
  • XML sitemap
  • .htaccess dan robots.txt editor.
  • Kemampuan untuk memverifikasi Google Webmaster Tools, Yahoo Site Explorer, dan Bing Webmaster Tools
  • Fungsi dasar impor untuk HeadSpace2 dan All in One SEO. (Anda juga bisa menggunakan SEO Data Transporter untuk mentransfer fungsionalitas dari tema seperti Thesis, Headway, Genesis dll).

Versi premium dari Yoast SEO hadir dengan lebih banyak fitur antara lain:

  • Redirect Manajer yang memungkinkan Anda mengatur redirect dengan mudah.
  • Tutorial dalam bentuk video untuk membantu Anda memahami setiap fitur plugin.
  • Dukungan premium yang diberikan oleh orang-orang di Yoast untuk membantu memaksimalkan SEO situs Anda.

Setelah sedikit mengenal beberapa fitur yang dapat terdapat dalam Yoast SEO, sekarang saatnya untuk Anda mengetahui cara pemasangan Yoast SEO pada website WordPress Anda.

Pertama, hal yang perlu Anda lakukan adalah menginstal dan mengaktifkan plugin Yoast SEO (https://wordpress.org/plugins/wordpress-seo/). Untuk lebih jelasnya, lihat panduan langkah demi langkah tentang cara memasang plugin WordPress pada artikel kami sebelumnya.

Setelah plugin Yoast Seo diaktivasi, Anda akan melihat item menu baru di tab admin WordPress berlabel SEO dengan logo Yoast SEO di atasnya.

Sekarang website Anda telah memiliki plugin SEO, dan sekarang saatnya untuk menyiapkan plugin ini dengan benar untuk mendapatkan hasil yang optimal.

Anda harus ingat, bahwa setting yang kita pilih adalah yang kita rekomendasikan. Refrensi dari sumber lain mungkin memiliki preferensi dan cara mereka sendiri, sehingga pengguna yang telah terbiasa dengan WordPress dapat mengabaikan apapun yang tidak mereka sukai. Jika Anda seorang pemula, dan Anda ingin menggunakan plugin Yoast WordPress SEO seperti yang kita lakukan, maka ikuti dan perhatikan setiap langkahnya dengan seksama.

Step 1. Data Transfer

Sebagian besar dari pengguna WordPress mungkin menggunakan plugin SEO seperti All in One SEO pack, atau theme framework seperti Genesis yang berhubungan dengan data SEO Anda.

Jika Anda ingin mendapatkan hasil yang optimal saat menggunakan plugin Yoast SEO, Anda harus memastikan bahwa semua data Anda pada plugin SEO sebelumnya telah dikirim ke plugin Yoast SEO. Untuk memindahkan data Anda ke plugin Yoast SEO, kami sarankan untuk menggunakan SEO Data Transporter oleh StudioPress. Tetapi jika Anda membuat sebuah blog atau website baru maka abaikan langkah ini.

Step 2. General Settings

Dengan mengeklik ikon SEO membawa Anda ke halaman setting untuk plugin. Klik tab ‘General’ dan Anda akan melihat sebuah tombol untuk membuka wizard konfigurasi. Kami ingin Anda mengabaikan wizard ini, karena kami akan berusaha untuk menjelaskan setiap opsi yang tersedia pada Yoast SEO.

Step 3. Features

Mari beralih ke tab ‘Features’ dan mengaktifkan advanced settings page.

Jangan lupa klik tombol save changes untuk menyimpan setting anda. Anda akan melihat item baru muncul di bawah pilihan SEO di menu WordPress Anda.

Item ini termasuk Titles & Metas, XML Sitemaps, Social, Advanced, dan tools. Pada artikel ini Kami akan menunjukkan kepada Anda bagaimana cara melakukan setup pada semua item yang tersedia pada Yoast SEO

Step 4. Your Info

Selanjutnya, Anda perlu beralih ke tab ‘Your Info’. Pada tab ini Anda akan memberikan informasi mengenai website Anda, dan apakah website ini milik perseorangan atau sebuah perusahan.

Pertama, Anda perlu memberikan nama website dan nama alternatif sebagai pertimbangan oleh search engine. Nama website Anda bisa menjadi judul website Anda. Jika Anda tidak memasukkan informasi apapun pada tab ini, maka Yoast SEO akan secara otomatis menggunakan judul situs Anda sebagai nama situs Anda. Search engine seperti Google bisa menampilkan informasi ini di hasil pencarian gambar berikut :

Pilihan selanjutnya adalah memilih apakah website ini dijalankan oleh perusahaan atau individu. Jika Anda memilih perusahaan, maka Anda akan diminta memberikan nama perusahaan, dan Anda juga bisa mengunggah logo perusahaan. Tetapi, jika Anda memilih perseorangan, maka Anda bisa menambahkan nama orang di balik website tersebut.

Step 5. Webmaster Tools

Jika Anda tahu sedikit tentang SEO, mungkin Anda pernah mendengar bahwa search engine populer seperti Google, Bing, Yandex, dan Alexa mengizinkan pemilik situs menambahkan situs mereka menggunakan webmaster tools area (lihat artikel lain kami yang membahas tentang cara menambahkan Situs WordPress ke Google webmaster tools).

Webmaster tools memungkinkan Anda melihat wawasan dan data relevan lainnya tentang website Anda dari search engine tertentu. Untuk memverifikasi website Anda dan melihat data eksklusif tersebut, Anda harus menambahkan tag meta ke situs Anda, atau mengunggah file. Kebanyakan pengguna WordPress pemula takut menambahkan tag meta, sehingga pada plugin Yoast SEO sengaja ditambahkan opsi ini untuk mempermudah prosesnya. Cukup tambahkan kode meta yang Anda terima dari search engine pada kolom yang telah disediakan.

Step 6. Security

Tab terakhir dalam general setting adalah Security. Dalam tab security hanya memiliki satu opsi yaitu ‘Advanced part of the Yoast SEO meta box’ yang berfungsi menonaktifkan advance part dari meta box WordPress SEO. Sebaiknya Anda membiarkan opsi tersebut dalam kondisi default. Menonaktifkan advance metaboks akan mencegah authors Anda membuat perubahan lanjutan seperti pengaturan noindex dan canonical.

Step 7. Titles & Metas

Titles & Metas yang berada di bawah SEO Yoast memiliki beberapa tab di dalamnya. Kita akan membahas masing-masing dari tab-tab tersebut.

  1. General

Dalam tab ini Anda dapat memilih simbol yang ingin Anda gunakan untuk separator antar title. Pilihan default adalah dash, Anda dapat menggunakannya jika Anda tidak yakin simbol mana yang akan dipilih.

Pada halaman ini, Anda juga dapat menonaktifkan tab analisis readability dan kata kunci yang muncul di bawah metabox Yoast SEO saat Anda menulis sebuah post. Opsi tersebut tersedia, saat Anda menggunakan Yoast SEO versi berbayar atau premium.

  1. Homepage Title

Selanjutnya, kami akan menentukan title untuk homepage kami.  Secara default Anda akan melihat bagian ini terisi penuh dengan title-template.

Dalam kasus seperti homepage, Anda mungkin ingin membuat title statis, deskripsi, dan kata kunci. Tapi untuk post, title yang akan buat akan bervariasi setiap post yang Anda buat. Title template memungkinkan Anda menentukan cara agar title dan informasi meta lainnya dapat diatur agar mudah dibaca oleh manuasia dan search engine.

Mari kita lihat gambar di bawah ini untuk melihat pengaturan homepage. Secara default, variabel template di bidang title bekerja dengan baik untuk sebagian besar website namun Anda dapat melakukan perubahan pada susunan template tersebut. Pilihan selanjutnya adalah Anda diminta untuk memasukkan deskripsi website Anda. Setelah selesai, klik tombol save settings untuk menyimpan perubahan yang telah Anda lakukan.

Sebagai sebuah catatan, Jika Anda menggunakan homepage statis, maka Anda akan melihat link untuk mengedit homepage dan halaman blog Anda untuk menambahkan deskripsi title dan meta.

  1. Post Types Titles & Metas

Secara default dalam WordPress dapat dibuat berbagai macam tipe post seperti post itu sendiri, page, revisions, attachment, dan navigation menus. Pemilik website menggunakan WordPress juga dapat menentukan jenis post khusus mereka sendiri. Yoast SEO memungkinkan Anda menetapkan title dan meta untuk post, page, media, dan jenis post khusus lainnya. Title dan meta description pada suatu website ini akan digunakan jika Anda lupa menambahkan title dan meta description untuk masing-masing post.

Sebaiknya biarkan description fields kosong untuk semua jenis post. Kami juga merekomendasikan hanya menggunakan title post sebagai template title.

Perlu diingat bahwa pada plugin Yoast SEO juga tersedia kotak untuk menambahkan meta SEO di area editor post Anda . Untuk manfaat SEO secara maksimal, kami sangat menyarankan Anda untuk secara manual memasukkan judul dan deskripsi untuk setiap post, page, dan jenis post kustom lain pada website Anda. Jika tidak, Yoast SEO akan menggunakan judul seperti yang didefinisikan secara default dan secara otomatis akan menambahkan meta deskripsi pada setiap post yang Anda buat, biasanya meta deskripsi yang dihasilkan oleh Yoast SEO akan berupa paragraf pertama dalam post Anda.

  1. Taxonomies

Pada tab taksonomi, Anda dapat mengonfigurasi judul dan meta untuk kategori, tag, taksonomi khusus, dan arsip format post. Variabel template default harus bekerja untuk sebagian besar dari bagian sebuah website. Sedangakan pada deskripsi, Yoast SEO akan mengambil deskripsi dari kategori dan tag Anda.

Jika Anda tidak memiliki deskripsi untuk istilah dalam kategori, tag, atau taksonomi khusus Anda, maka WordPress SEO tidak menambahkan deskripsi meta di arsip untuk persyaratan ini.

  1. Archives

Pada tab Arsip, Anda memiliki pengaturan untuk Author archives dan Date archives, serta pengaturan page khusus seperti halaman pencarian dan page 404.

Kami merekomendasikan untuk menonaktifkan Author archives jika website Anda hanya memiliki satu author. Website yang hanya memiliki satu author atau mempunyai prinsip author tunggal maka isi dari author achives dan halaman utama pada website akan memiliki isi konten yang sama, menonaktikan fungsi author archives dapat mencegah duplikat konten dalam sebuah website.

  1. Other

Pada tab other memiliki beberapa pengaturan tambahan. Seperti Anda dapat menonaktifkan picking up descriptions dari direktori Dmoz atau Yahoo untuk halaman Anda. Jika Anda merasa tidak yakin pada perubahan yang harus dilakukan pada tab ini, maka biarkan tab ini secara default.

Step 8. Social

Seperti yang telah kami katakan sebelumnya, Yoast SEO adalah powerhouse yang dilengkapi banyak fitur untuk memberikan optimasi menyeluruh. Salah satu fitur hebat dari plugin ini adalah mengintegrasikan website Anda dengan platform media sosial seperti Facebook, Twitter, dan Google+. Dengan mengklik link Sosial di bawah menu SEO akan membawa Anda ke setup platform ini. Kami akan menunjukkan cara mengkonfigurasi masing-masing tab yang ada di dalamnya.

  1. Accounts

Tab pertama pada pengaturan Social yang akan kita bahas adalah Accounts yang berisi kolom yang memungkinkan kita memasukkan link semua media social yang kita miliki. Pada tab Accounts memungkinkan Yoast SEO memberi tahu Google tentang profil sosial Anda. Anda hanya perlu menambahkan URL dan username Twitter untuk profil media social Anda.

  1. Facebook

Tab selanjutnya yang kita bahas pada pengaturan Social adalah Facebook. Pada tab Facebook langkah pertama yang harus Anda pastikan adalah opsi meta data grafik telah diaktifkan sebelumnya. Hal ini memungkinkan WordPress SEO untuk menambahkan data meta grafik Facebook di bagian <head> website Anda.

Hal ini akan membantu Facebook mengambil thumbnail dan informasi halaman yang tepat saat sebuah post dari website Anda dibagikan di Facebook. Opsi selanjutnya adalah memberikan thumbnail untuk halaman beranda pada website Anda dengan judul dan deskripsi SEO. Gambar dan deskripsi ini akan digunakan saat user membagikan homepage website Anda melalui Facebook.

Setelah itu Anda bisa memberikan URL gambar thumbnail secara default. Gambar ini akan digunakan untuk semua artikel yang tidak memiliki thumbnail atau gambar lainnya di dalamnya.

Opsi selanjutnya adalah melakukan associate website Anda dengan profil Facebook. Profil ini bisa menjadi profil pengguna sekaligus aplikasi Facebook.

  1. Twitter

Sedangkan untuk Twitter, Anda bisa menambahkan Twitter card pada head section pada website Anda. Anda juga dapat memilih jenis card yang akan digunakan. Sebaiknya gunakan summary dengan gambar besar.

  1. Pinterest

Pinterest menggunakan data Open Graph meta seperti Facebook. Pastikan Anda memiliki open graph meta data box yang dicentang di bawah pengaturan Facebook.

Setelah itu anda hanya perlu memasukkan kode verifikasi situs yang disediakan oleh Pinterest. Cukup kunjungi pengaturan akun Pinterest Anda untuk menambahkan dan memverifikasi situs Anda.

  1. Google+

Jika Anda telah membuat Google+ page, untuk menghubungkan nya dengan website Anda. Anda hanya tinggal memasukkan link URL yang telah tersedia pada kolom dalam tab Google+.

Step 9. XML Sitemaps

Sitemaps sangat penting untuk website WordPress Anda. Sitemaps adalah cara tercepat dan termudah untuk mengindeks dan memberi tahu search engine tentang konten Anda. Sitemaps  juga memungkinkan Anda memberi tahu search engine tentang konten mana yang Anda prioritaskan.

WordPress SEO by Yoast dibuat untuk mendukung sitemaps secara penuh sehingga akan sangat mudah untuk menambahkan XML Sitemaps di WordPress. Pengaturan XML Sitemaps pada plugin ini dibagi ke dalam tab yang berbeda. Kami akan berusaha membahasnya satu persatu. Pertama, Anda harus memastikan bahwa XML Sitemaps diaktifkan.

Setelah itu Anda perlu mengklik tab ‘User Sitemap’ dan pastikan opsi author/user sitemap dinonaktifkan.

Pindah ke post type dan nonaktifkan post type yang tidak ingin dimasukkan ke dalam sitemap. Secara default, Yoast SEO menonaktifkan Media Attachment dari Sitemaps.

Ulangi proses yang sama untuk taxonomies. Jika ada taxonomies yang tidak ingin dimasukkan ke dalam sitemap, Anda dapat menonaktifkannya di sini.

Tab excluded posts memungkinkan Anda menghapus beberapa post, page, atau post type dari sitemap XML. Cukup masukkan ID post pada kolom yang tersedia dan jangan lupa untuk menyimpan perubahan yang telah Anda lakukan.

Step 10. Advanced

Laman setelan lanjutan memungkinkan Anda mengonfigurasi setting breadcrumbs, permalink, dan RSS feed.

  1. Breadcrumbs

Breadcrumbs sangat bagus untuk internal linking karena breadcrumbs mendefinisikan clean path atau trail pada sebuah page dalam website Anda. Breadcrumbs ini juga muncul dalam hasil pencarian yang memberi keuntungan tambahan pada situs Anda dalam pencarian.

Pastikan Anda mengklik ‘Enabled’, yang akan membuka pengaturan dan opsi breadcrumb dengan lebih banyak variasi yang berbeda.

Setting default pada halaman tersebut sebenarnya sudah dapat mendukung website WordPress Anda, tetapi jika Anda ingin mendapatkan hasil yang lebih mengarah pada kebutuhan, Anda dapat melakukan perubahan dan jangan lupa untuk menyimpan perubahan yang telah Anda lakukan.

  1. Permalinks

Untuk membuat Anda tidak mengalami kebingungan, saat ini  yang kita bahas adalah setting permalink pada Yoast SEO, bukan di tab setting. Walaupun keduanya memiliki fungsi yang sama pada website WordPress Anda.

Pada tab ini tidak memungkinkan Anda membuat URL SEO Friendly di WordPress. Tab ini mengasumsikan, bahwa Anda telah melakukan itu.

Jadi, mari kita lihat jenis fitur yang ditawarkan pada tab ini:

WordPress secara default menambahkan kategori dasar di setiap kategori url seperti : /category/. Dengan mengklik ‘ Remove’ Anda dapat menghapus bagian itu dari URL kategori Anda. Hal ini adalah sesuatu yang diinginkan banyak orang. Tapi Anda bisa membiarkannya tidak dicentang jika Anda tidak ingin URL kategori dan url page Anda conflict jika nama keduanya menggunakan nama yang sama.

Pilihan berikutnya adalah ‘Redirect attachment URLs to parent post URL’ . WordPress memungkinkan Anda untuk melampirkan gambar dan media lainnya pada sebuah post yang Anda buat. Tapi semua lampiran/ attachment tersebut mendapatkan URL mereka sendiri yang dalam banyak kasus tidak perlu dilakukan. Oleh karena itu dengan mencentang kotak ini, Anda mengalihkan semua URL halaman lampiran ke URL post.

Pilihan selanjutnya adalah menghapus stop word dari permalinks. Stop word adalah kata umum yang digunakan dalam bahasa sederhana. Yoast percaya bahwa dengan menghapus stop word, Anda akan menciptakan URL yang lebih bersih. Meskipun URL tersebut membuat URL lebih kecil, kami tidak setuju dengan Yoast. Inilah sebabnya mengapa kita membiarkannya tidak tercentang (unchecked).

Pilihan selanjutnya di halaman permalinks adalah ‘remove ?replytocom variable’ dari comment reply links. Hal ini berfungsi menonaktifkan link untuk pengguna dengan javascript disabled (dinonaktifkan).

Pada banyak web crawler saat mereka mengunjungi website Anda telah menonaktifkan javascript, sehingga tidak akan perlu melihat URL untuk melanjutkan proses crawl. Hal ini akan meningkatkan efisiensi crawl terutama jika website Anda telah memiliki banyak komentar.

Pada pilihan selanjutnya adalah ‘Redirect ugly URLs to clean permalinks. (Not recommended in many cases!)’. Kami menyarankan Anda untuk mengabaikannya kecuali Anda tahu apa yang Anda lakukan.

  1. RSS

RSS Feed sering digunakan oleh content scraper untuk menyalin konten dari website Anda. Yoast SEO memungkinkan Anda menambahkan backlink ke situs Anda sendiri untuk setiap post di RSS feed Anda. Dengan cara ini, Anda akan mendapatkan backlinks dari website mereka, dan Google akan tahu bahwa website Anda adalah sumber aslinya.

Ada pilihan untuk menambahkan author link Anda, link Post, link blog, dan deskripsi blog. Hal Ini juga bisa digunakan untuk menambahkan iklan ke RSS feed Anda.

Step 11. Tools

Bulk editor memungkinkan Anda mengedit judul dan deskripsi pos dalam jumlah besar. Kami tidak menganjurkan untuk menggunakannya. Deskripsi dan judul duplikat dapat menyebabkan kerusakan pada SEO Anda.

Tool lainnya adalah file editor, kami sangat meyarankan Anda untuk tidak bersentuhan atau bahkan melakukan perubahan pada pengaturan ini jika Anda tidak merasa yakin dengan apa yang Anda telah lakukan. Kesalahan kecil di sana bisa membuat website Anda tidak dapat diakses search engine atau membuatnya tidak berguna.

Step 12. Search Console

Bagian Search Console di plugin Yoast SEO, memungkinkan Anda menghubungkan website WordPress Anda ke Google Search Console tools (yang sebelumnya bernama webmaster tools). Anda dapat menambahkan website WordPress Anda ke Google webmaster tools dan kemudian memverifikasinya menggunakan plugin Yoast SEO.

Cukup klik ‘Get Google Authorization Code’ dan Anda akan diarahkan ke situs web Search Console dimana Anda akan mendapatkan kode. Copy kode ini dan masukkan di setting plugin untuk menyelesaikan verifikasi. Setelah verifikasi, Anda akan diminta untuk memilih profil. Anda perlu memilih website Anda pada menu dropdown.

Setelah semua dilakukan Yoast SEO akan mengambil data Search Console Anda ke WordPress. Anda akan dapat melihat hasilnya pada tab Desktop, Mobile, Feature Phone tab.

Step 13: Menyesuaikan dan Memaksimalkan Yoast SEO

Hanya memasang dan menyiapkan plugin tidak akan cukup untuk membuat website Anda SEO friendly. Agar Anda benar-benar memaksimalkan manfaat plugin ini, Anda perlu menyesuaikan pengaturan per post yang Anda buat. Hal ini bukan merupakan sesuatu yang sulit dan merepotkan jika Anda telah terbiasa melakukannya setiap kali Anda membuat sebuah konten dalam website Anda.

Setelah memasang dan mengaktifkan plugin Yoast SEO, pada saat Anda membuat atau mengedit post atau page di WordPress Anda akan melihat metabox di bawah editor post berlabel Yoast SEO. Kotak ini dilengkapi dengan banyak opsi SEO yang memungkinkan Anda memperbaiki pos dan page tersebut.

Anda dapat mengeklik judul di snippet preview untuk mengeditnya. Anda juga bisa mengklik tombol edit snippet untuk menambahkan judul dan deskripsi meta untuk post atau page yang sedang Anda edit. Sangat disarankan untuk Anda menulis custon tittle dan deskripsi meta daripada membiarkannya dibuat secara otomatis.

Terkadang post title Anda, dan SEO title Anda memiliki nama yang berbeda. Setiap kali membuat sebuah konten baik itu post maupun page, Anda sangat disarankan untuk menulis sendiri Meta Description, karena excerpt generator hanya akan mengambil paragraf pertama pada konten yang Anda buat yang mungkin bukan hal terpenting dalam konten Anda. Pastikan Anda memilih fokus kata kunci yang tepat pada konten yang Anda buat, dan pada Yoast SEO Anda akan medapatkan peniliaian tentang seberapa kuat kata kunci yang telah Anda tentukan sebelumnya.

Setelah Anda mengklik Save the post, Anda akan melihat analisis snippet preview seperti gambar di bawah ini. Hasil ini akan memberi Anda wawasan lebih lanjut tentang post atau page Anda. Dan gunakan hasil tersebut sebagai refrensi bagaimana seharusnya konten yang Anda buat ditulis agar dapat mudah ditemukan oleh search engine.

Sama seperti post dan page Anda, Anda juga dapat mengganti SEO title dan meta descriptions untuk category, tag, dan halaman author archive.

Kunjungi halaman Posts » Categories dan klik pada link edit di bawah kategori yang telah Anda buat. Pada halaman edit kategori, scroll down ke bawah dan Anda akan melihat kotak metrik Yoast SEO. Anda dapat melakukannya untuk semua categories, tags, dan custom taxonomy archives Anda.

Akhirnya kami telah memberikan beberapa hal tentang Yoast SEO. Kami berharap artikel ini dapat mebantu Anda untuk memasang dan menyiapkan WordPress SEO plugin by Yoast dan membuat website Anda dapat dengan mudah untuk ditemukan oleh search engine. Silahkan share artikel ini jika Anda merasa artikel ini bermanfaat.

What do you think?

Written by erapee

Erapee.com adalah media dan sarana belajar yang dituangkan dalam tulisan-tulisan sederhana dan inspiratif. Erapee.com memberikan wadah bagi para penulis untuk mengingat kembali apa yang mereka pelajari dengan cara menuliskannya.

Comments

Leave a Reply

GIPHY App Key not set. Please check settings

Loading…

0

Cara Membuat Sitemap dalam WordPress

5 Cara untuk Menghentikan Ketergantungan Teknologi